Dilihat : 538 x

Penanganan Pertama Penyakit Jantung dengan CPR

Penulis :

Penanganan Pertama Penyakit Jantung dengan CPR

BANDUNG, CMIHOSPITAL.COM - Henti jantung menyebabkan gangguan pada aliran darah ke seluruh tubuh, akibatnya organ tubuh tidak mendapatkan asupan nutrisi serta oksigen dengan baik. Jika kondisi ini tidak segera ditangani maka organ-organ penting tubuh dapat mengalami kerusakan yang lebih parah. Oleh karena itu, kondisi henti jantung harus segera ditangani agar dampaknya tidak sampai merenggut nyawa seseorang. Tindakan yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama dalam kondisi henti jantung adalah CPR.

CPR (cardiopulmonary resuscitation) merupakan tindakan medis yang bertujuan untuk membantu mengembalikan kemampuan bernapas seseorang dengan memacu jantung supaya dapat berfungsi kembali. CPR harus dilakukan sesegera mungkin ketika pasien serangan jantung kehilangan kesadaran. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum tindakan CPR dilakukan, seperti tempat yang aman; tingkat kesadaran pasien; denyut nadi pasien; dan yang terpenting hubungi ambulans terlebih dahulu, karena tindakan ini merupakan pertolongan pertama bukan penyembuhan.

 

 

Penanganan Pertama Penyakit Jantung dengan CPR

Prosedur Penanganan Jantung dengan CPR

Satu siklus CPR terdiri dari 30 kali kompresi dada diikuti 2 kali ventilasi. Biasanya setelah 5 kali siklus berjalan, selanjutnya dilakukan evaluasi. Berikut tahapan CPR yang biasa dikenal dengan  sebutan CAB (Compression, Airways, dan Breathing):

1.    Compression/Kompresi
Pemberian tekanan tinggi pada dada. Caranya dengan meletakkan satu telapak tangan tepat di tengah dada pasien, lalu meletakkan lagi di atasnya. Lalu tekan pada dada hingga 5-6 cm ke bawah, dan lakukan hingga 100-120 kali per menit secara konstan.

2.    Airways
Dilakukan untuk membuka jalur pernapasan pasien agar udara bisa masuk. Caranya dengan mendongakkan kepala pasien, menahan dahi dengan tangan, lalu mengangkat dagu untuk mengamankan jalur pernapasan pasien.

3.    Breathing
Memberikan napas buatan dengan cara menjepit hidung pasien dan menghembuskan napas lewat mulut. Teknik ini harus dilakukan selama 2 kali setiap melakukan 30 kali kompresi.

Penanganan jantung dengan CPR penting dikuasai oleh siapapun, tanpa terkecuali. Bisa saja orang terdekat kita atau orang lain mengalami kondisi henti jantung. Kita perlu membekali diri kita dengan kemampuan yang dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain.

 


Solusi Pengobatan Jantung di CMI Hospital - Rumah Sakit Jantung


Jika Anda atau keluarga merasakan adanya gejala penyakit jantung, CMI Hospital - Rumah Sakit Jantung dapat menjadi pilihan Anda dan keluarga untuk lakukan pemeriksaan dan pengobatan jantung. CMI Hospital - Rumah Sakit Jantung hadir sebagai solusi pengobatan penyakit jantung tanpa operasi pemasangan ring dan bypass, serta tindakan invasif lainnya. Fokus dari terapi jantung di CMI Hospital - Rumah Sakit Jantung yakni mengikis plak yang menumpuk pada dinding pembuluh darah jantung sehingga pasien dapat menghindari pengobatan jantung dengan tindakan invasif, juga dapat menghindari komplikasi penyakit jantung seperti serangan jantung, stroke dan gagal jantung.

Informasi selengkapnya mengenai CMI Hospital - Rumah Sakit Jantung dan metode pengobatannya dapat melalui Call Center (022) 253 1000 atau WhatsApp +62 811 9161 166.

Share on: